Penduduk Gang Reggae Indonesia
BALIKPAPAN, reggaeindonesia.co.id - Reggae bangkit lagi, mungkin kalimat tersebut yang tepat untuk memberikan semangat bagi teman-teman komunitas reggae di Balikpapan saat ini dimana Penduduk Gang Reggae Indonesia (PGRI) merayakan hari jadinya yang ke-7 dengan perayaan di Pantai Wisata Edukasi Damba Enggang Borneo, Sabtu (27/11/2021) lalu.
"Untuk pemakaian nama PGRI sendiri, dulu kami tinggal di perumahan guru di daerah Ringroad," kata Baang mengenang 7 tahun lalu.
Pentolan dari PGRI tersebut menyebutkan, banyak lika liku yang dihadapi dari awal berdiri yang akhirnya kini dimotori oleh Andi Siqibo (Bass), Nuay Springer (Rythm/melody), Ary Prastyo (Keyboard), Ardi Daeng Sila (Djembe), Andi Aksan (Drum), Ary Wibowo (Additional Saxophone) memberi warna tersendiri dengan suara khas sang vokalis.
Hal menarik dilakukan PGRI, salah satunya pada 2014 silam yang berkolaborasi dengan Rindra untuk project video musik garapan Minggu Pagi Production. Rindra yang tidak lain adalah bassis band ternama Padi Reborn merupakan putra asli daerah Kota Balikpapan.
Dalam perjalanannya PGRI membuat banyak karya dan single, diantaranya Salam Perdamaian, Kopi Reggae, Terima Kasih Kembali Sayang, Balikpapan Uye , Salam Satu Aspal.
Baang menyampaikan bahwa bila sesuai rencana dalam waktu dekat akan membuat mini album dan akan memberikan sesuatu yang menarik bagi reggae di Indonesia, karena memang pada dasarnya reggae terus berkembang dan dapat menyatu ke semua jenis musik hingga etnik sekalipun.
Ia berharap berharap musik reggae bisa lebih dikenal luas dan bisa diterima semua kalangan, juga lebih kondusif. (qis)
